{NC-17} OBSESSION – PART 4

{ NC-17 } OBSESSION PART 4

Author            : Wiga

Genre             : Mystery, Angst, Romance, Friendship

Rating             : NC 17 ( WARNING!! )

Cast                : Lee Jinki, Kim Kibum, Kim Jonghyun, Lee Taemin, Choi Minho, Shim Yui, Park Nada.

“ Nada.. kau ini.. hobby sekali diam sih..!! “ gerutu Yui kesal. Ia agak heran dengan yeoja di sebelahnya yang sangat irit sekali bicara.

“ Yui, kau kan sedang menyetir.. fokuslah ke jalan..” kata Nada pelan sambil tersenyum.

Yui memajukan bibirnya hingga beberapa centi kedepan.

“ Jadi.. adakah dari kelima namja idola sekolah itu yang kau suka, Nada..” tanya Yui tiba-tiba membuat Nada mengangkat sebelah alisnya.

“ ayolaaah.. Nadaaa… masa tidak ada satu pun.. Jinki, Kibum dan Jonghyun yang paling gencar melakukan pendekatan padamu.. apakah kau tidak tertarik pada salah satu dari mereka???” tanya Yui tidak sabar.

“ Yui.. aku.. nggg..” Nada mencoba untuk berbicara, Namun Yui memotong ucapannya.

“ siapapun boleh… asal jangan minho saja!!!” tukas gadis itu tiba-tiba.

Nada menatap Yui sebentar kemudian tertawa.

“ Yui.. kau menyukai Minho ssi??”

“ Aku sudah jadian seminggu yang lalu dengannya..” jawab Yui pelan.

“ Jinjja.. ??”

“ Nee.. aku menyatakan cinta padanya tepat setelah.. aaiiissshhh aku malu… makanya aku bersikeras mengajak kalian berenam ikut liburan ke villa appaku.. akuu.. ingin sekali Berduaan dengannya..” ungkap Yui malu-malu.

Nada hanya tersenyum.

“ bagaimana dengan mu Nada..?? ayolah.. masa dengan ku kau masih berahasiaaaa??” kata Yui merajuk.

Tapi Nada hanya tersenyum, sulit baginya untuk menceritakan hal yang sangat pribadi kepada orang lain, sahabatnya sekalipun.

“ Hati-hati beloknya Yui..” kata Nada mengingatkan.

Yui memutar setirnya ke kanan, memasuki gerbang sekolah.

tampak ke lima namja tersebut sudah menunggu di depan koridor.

keempat namja itu sama-sama mengenakan tshirt longgar dan celana jeans pendek, hanya Kim Jonghyun yang memakai kaus tanpa lengan yang menunjukkan otot lengan nya yang tampak kekar.

Yui segera turun dari mobilnya, begitu pula Nada. Yui menggunakan mini hot pants dengan tanktop hitam yang dipadu dengan kaus tipis yang terbuka dibagian bahu, yang menunjukkan bentuk bahunya yang indah. sedangkan Nada memakai jeans selutut dan tshirt putih.

“ annyeong boys.. sudah lama menunggu??” sapa Yui sembari memberi Minho sebuah kecupan kilat di pipinya.

“ about fiveteen minutes..” gumam Jonghyun sambil melihat jam tangannya.

“ ok kita berangkat sekarang.. “

*****************

hampir lima jam perjalanan akhirnya mereka sampai juga di paradise island, mereka berjalan kaki sambil membawa tas mereka masing-masing ke villa keluarga Yui.

“ aaahh.. akhirnya sampai jugaa.. listen.. di villa ini ada 10 kamar, kalian bebas memilih kamar  manapun yang kalian mau, mmm terus ada kolam pemandian air panas di belakang villa ini, ruang spa, dua dapur, barbeque set di halaman samping, mini gym di lantai dua..”

“ waaaahh.. daebak!!! ini villa atau hotel??” gumam Jinki tercengang.

“ hehehee… ya sudah.. kalian pilih kamar masing-masing, beristirahatlah nanti malam kita barbeque. hari masih siang, jika kalian ingin jalan-jalan atau surfing jangan terlalu jauh. kamarku dan kamar minho ada dilantai satu.” kata Yui menutup pembicaraan. kemudian ia langsung menggandeng tangan Minho menuju kamarnya.

Nada memandang sekeliling villa itu, kemudian ia memutuskan untuk memilih kamar yang berada dilantai dua. sebuah kamar yang tidak begitu luas, namun memiliki jendela yang sangat besar dan menghadap ke pantai.

Nada menaruh kopernya di samping tempat tidur. Ia menguap..

Ia merebahkan tubuhnya di tempat tidur, dan perlahan mulai menutup matanya..

************

“ hhhhhhh… jagy.. hhhhhh… pelan-pelan jagy..” desah Yui sambil terus mengelus rambut kekasihnya itu lembut.

Minho mendorong tubuh Yui agar berbaring di tempat tidur, sementara itu tangan nya masih berusaha keras melepas bra yang masih melekat ditubuh Yui.

tangannya terus meraba-raba punggung Yui mencari-cari pengait branya namun ia tidak menemukan dimana letak pengait bra tersebut.

“ aaahhh.. oppaaa.. pengaitnya ada di depan..” bisik Yui sambil mencium wajah Minho sepuasnya.

tanpa membuang-buang waktu Minho segera melepas bra Yui dengan agak kasar, kemudian menghisap apa yang dari tadi di incarnya. membuat yeoja itu menggelinjang.

“ tok.. tok.. tok..”

Minho pura-pura tidak mendengar ketukan di pintu, ia terus mengeksplorasi tubuh yeoja yang kini sudah setengah telanjang di hadapannya, memenuhi lehernya dengan kismark-kissmark, dan tangannya mengarah ke bawah membuat yeoja itu terus mendesah hebat.

“ tok.. tok.. tok..”

“ yaa!!! minho!!! yui!!! kalian mau makan bersama tidak???” terdengar suara teriakan Kibum, membuat mereka menghentikan aktivitasnya sesaat.

“ KALIAN DULUAN SAJA!! NANTI KAMI MENYUSUL!!!” Minho balas berteriak, mukanya berubah menjadi kesal. Ia segera turun dari tempat tidur, meninggalkan Yui yang masih memejamkan mata.

“ oppa.. mau kemana..” bisik Yui menggoda.

“ kita teruskan nanti malam saja jagy.. banyak pengganggu, membuatku malas meneruskan..” kata namja itu dingin.

***************

19.30

Nada terbangun dari tidurnya, badannya terasa sangat pegal dan lengket.

“ sebaiknya aku berendam air panas.. “ gumamnya pelan. ia segera mengambil baju dan handuk dari dalam kopernya kemudian melangkah keluar kamar menuju kolam air panas yang berada di belakang villa tersebut. Ia tak menyadari, diam-diam ada seorang namja mengikutinya dari belakang.

kolam pemandian air panas itu berada sebuah bangunan yang terpisah dari villa. bangunan yang cukup besar. Nada masuk perlahan-lahan, dilihatnya kolam pemandian air panas ini sepi, sepertinya tidak ada orang selain dia.

Nada menaruh bajunya di suatu ruangan kayu yang kecil, dan cepat-cepat mengganti bajunya dengan handuk yang hanya menutupi sebagian tubuhnya. kemudian ia berjalan ke kolam yang berada di belakang bangunan tersebut.

Kolam itu terbuat dari susunan batu kali, yang pinggirannya sudah berlumut, dan ada air mancur disampingnya, uap-uap hangat memenuhi sekeliling kolam tersebut.

Tanpa melepas handuknya Nada perlahan memasuki tubuhnya kedalam air.

“ aahh.. nyamannya..” desah Nada.

Ia berdiri bersandar pada dinding kolam, air panas yang agak keruh dan berwarna kebiruan hanya sampai sebatas dadanya.

“ Ternyata kamu disini Nada..” terdengar suara familiar yang sedikit mengagetkannya.

“ J..Jinki ssi..??”

Wajah Nada kembali memerah, melihat namja dihadapannya hanya berbalut selembar handuk yang menutupi daerah terlarangnya. dengan santai namja tersebut memasuki kolam air panas dan berdiri mendekati Nada.

“ mengapa wajahmu selalu memerah setiap aku mendekatimu, Nada..” bisik Jinki lembut.

Nada menundukkan kepalanya, tidak bisa menjawab apa-apa.

“ Nada.. “ jinki mengangkat dagu Nada pelan.

dan sedetik kemudian namja itu merengkuh tubuh mungil Nada dan menyerangnya dengan ciuman-ciuman lembut.

Nada memejamkan matanya, lututnya terasa lemas. ia berusaha membalas ciuman dari namja dihadapannya, namun bibirnya terasa kelu, tidak bisa digerakkan sama sekali.

Lee jinki mengusap-usap tengkuk Nada pelan, berusaha membuat Nada agar tidak tegang.

“ Nada peluk aku..” namja itu mendesah pelan membimbing tangan Nada agar memeluk tubuhnya erat.

Wajah Nada semakin memerah. detak jantungnya mulai tak beraturan. apa yang Lee Jinki inginkan darinya??

“ nnggghhh.. Nada.. saranghae…” Lee Jinki mendesah pelan ditelinga gadisnya, Ia memasukkan lidahnya ke rongga mulut Nada, terus menyelami sedalam-dalamnya.

Lidah jinki aktif menyentuh lidah Nada, langit-langit mulutnya, kemudian menghisap pelan lidah Nada, membuat yeoja itu semakin hanyut ke dalam permainan yang ia mulai.

walaupun sangat pelan, tapi Lee Jinki bisa mendengar desahan lembut yang keluar bibir mungil Nada. Lee Jinki menatap lembut yeoja yang tengah memejamkan kedua matanya.

“ Nada.. Jeongmal Saranghae..”

************

“ hhh.. hhh..hhh…”

Baby.. apa yang bastard itu lakukan padamu??

mataku memandang nanar sesosok namja yang berani-beraninya mencium dan memeluk tubuh mungil baby ku. dan yang lebih parah lagi mengapa Nada diam saja diperlakukan seperti itu???

SHITT..

Baby.. aku tak terima dia menyentuh tubuhmu seperti itu..

hanya aku seorang yang boleh menyentuh tubuhmu!!!

kau milikku baby..

“ hhh.. hhh… hhh…”

namja itu harus mati..

DIA HARUS MATI..

siapa pun yang berani menyentuh baby ku harus mati..

“ hhh.. hhh..hhh..”

*************

20.15

Mereka bertujuh makan sambil bercakap-cakap, menu malam ini adalah cream soup asparagus dan beef barbeque.

“ jadi..  besok apa rencana kita, Yui..?” tanya Lee Jinki sambil mengunyah barbeque perlahan.

“ mmm.. mungkin kita akan snorkeling, tapi jika ombaknya bagus kita juga bisa surfing, atau kalian mau berkeliling pulau ini?? yaahh.. sebenarnya kalian bisa melakukan apa saja yang kalian mau..” jawab Yui.

“ adakah pancingan disini??”

“ pancingan?? kurasa ada.. besok aku akan mencarinya di gudang..” Yui mengambil beberapa potong daging dan meletakkan di piringnya.

“ uhuk.. uhuk.. uhukk..” Lee Jinki terbatuk, tenggorokannya terasa panas. Ia segera menenggak air banyak-banyak dari gelasnya.

“ Jinki ssi.. pelan-pelan makannya..” bisik Nada kepada namja yang berada disebelahnya.

“ uhuk.. uhuk.. uhuk..”

“ Jinki ssi..”

“ Nada tenggorokanku panas.. hhh.. dadaku sakit..” keluh Lee Jinki, ia memegang dadanya dengan tangan, dan berdiri dari tempat duduknya, mukanya berubah pucat.

Yui, Minho, Kibum, Jonghyun dan Taemin bergantian memandangi Lee Jinki, aktivitas makan mereka terhenti sesaat.

“ dia kenapa jagy..” bisik Yui kepada Minho.

“ molla..” Minho menggelengkan kepalanya, pandangannya tak bisa lepas dari Jinki yang kini batuknya semakin parah.

“ kkkhhhh… kkhhh”  Lee jinki memegang tenggorokannya dengan tangannya dan kemudian menyemburkan banyak darah ke meja makan. seketika itu juga tubuhnya ambruk ke lantai.

“ JINKI SSI..  JINKI SSI.. YA TUHAAN..”  Nada berteriak histeris, ia menghampiri tubuh Jinki yang sudah tidak bernapas lagi, darah terus keluar dari hidung dan mulutnya, matanya terbuka lebar.

“ JINKI SSI.. BANGUUN!!! BANGUUNN!!! JINKI SSI BANGUN!!!” jerit Nada terisak, Ia mengguncang-guncang tubuh namja itu, air matanya jatuh.

Yui dan keempat namja itu segera menghampiri Nada, Yui langsung memeluk Nada yang menangis histeris.

“ Dis sudah mati..” desah Kibum pelan setelah mengecek urat nadi Lee Jinki.

“ andwae.. andwae.. kau bohong kan Kibum ssi..” isak Nada tak percaya.

“ ssshhh.. Nada uljima.. tenangkan dirimu..” Yui mengusap pelan bahu Nada mencoba untuk menenangkan yeoja yang menangis itu.

“ ANDWAEEE!!!! JINKI SSI BANGUUN..!!!”

***********

Lee Jinki..

itu hadiah dariku..

karena kau sudah berani menyentuh baby ku..

sekarang pergilah dengan tenang ke neraka..

hhh.. hhh.. hhh..

baby.. jangan menangisinya..

kau milikku sekarang, baby..

hhh.. hhh.. hhh..

membunuhnya semudah membalikkan telapak tangan ku..

ternyata racun yang ku bawa bermanfaat juga..

baby.. jangan menangisinya..

***********

“ Bagaimana keadaannya..” tanya Kim Kibum pelan.

“ Nada masih pingsan, aku tak mencoba untuk menyadarkannya.. aku takut nanti dia histeris lagi..” kata Yui pelan Ia menggenggam tangan kekasihnya erat.

“ aku merasa ada sesuatu hal yang aneh disini..” tiba-tiba Taemin menuju ke tubuh jinki yang telah kaku dan menunjuk ke bagian mulut dan lehernya.

“berbusa??” seru Minho tak percaya.

“ murdered by poition..” Jonghyun berbisik tajam.

“a.. apakah ada yang berusaha membunuh Jinki??” lanjutnya pelan

tak ada seorang pun yang menjawabnya.

***********

22.58

“ Nada.. kamu cantik sekali..”

Namja itu mengecup keningnya pelan.

“ tahu kah kamu, selama ini diam-diam aku menyukaimu..?

well, aku hanya bisa memandangimu dari kejauhan..

aku memang bodoh, tidak mempunyai keberanian untuk mengungkapkan perasaan ku padamu..

hatiku sangat senang sewaktu kau tidak sengaja menabrakku dan akhirnya kita berpelukkan.. aku sungguh senang Nada.. kau tahu?? tapi aku juga sakit begiu mengetahui kedekatan mu dengan Jinki.. aku cemburu..

aku akan sangat berterima kasih pada orang yang telah membunuh Lee Jinki.. mungkin orang itu mempunyai dendam pribadi terhadapnya, tapi.. bukan kan jika dia mati aku mempunyai peluang untuk mendapatkan mu..

hhhh.. molaeyo.. Nada cepatlah sadar..

aku sungguh mengkhawatirkan mu..” bisik namja itu pelan, sambil perlahan mengecup pelan bibir yeoja yang sedang tertidur di hadapannya. tanpa Ia sadari ada seseorang yang mengamatinya diam-diam dari celah pintu kamar yang sedikit terbuka.

***********

hhh… hhh.. hhh…

apalagi ini???

mengapa bastard itu ada dikamar baby ku..

DAMN!!!

dan berani-beraninya dia mengambil kesempatan mencium bibirnya saat baby ku sedang tertidur..

TAK AKAN KU MAAFKAN!!!

DIA HARUS MATI.!!!

aku merasakan tangan ku gemetar karena marah..

***********

24.00

Nada terbangun dari tidurnya, kepalanya terasa pening.

Ia memaksakan berdiri, jika mengingat kejadian tadi sore, dada Nada terasa sakit.

“ Jinki ssi…” desahnya pelan. Ia menahan diri agar Ia tidak menangis lagi.

kematian kekasihnya masih membuat dirinya terguncang.

perlahan Ia berjalan ke kamar mandinya. mungkin dengan mencuci mukanya, rasa akit dikepalanya bisa sedikit menghilang.

saat Nada membuka pintu kamar mandinya perlahan, tercium bau darah yang sangat menusuk hidungnya.

dengan ragu-ragu Ia membuka pintu kamar mandi perlahan.

“ KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAA…”

Nada hampir tidak percaya dengan apa yang dilihat matanya.

Di dalam bath tub yang tidak terisi air tergeletak sesosok yeoja yang tubuhnya penuh darah.  wajahnya seputih kertas, dengan bibir kebiruan, rambutnya terurai ke depan. beberapa luka tusukan terlihat di dadanya dan sayatan tajam di lehernya.

Yeoja itu sudah tidak bernyawa lagi.

“ KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAA..”

Nada jatuh berlutut di tempatnya bumi yang di pijaknya serasa berputar. air matanya tidak bisa berhenti keluar. bagaimana mungkin? Yui sahabat terbaiknya terbujur kaku di dalam bath tub dengan darah yang memenuhi seluruh tubuhnya.

************

“ NADA…!!!! APA YANG TERJADI..??? MENGAPA..” terdengar suara lantang seorang namja menghampirinya.

“ OOH GOD..!!! WHAT THE HELL..???”

“ AARRRGGHHHH….!!! YUI..!!!!”

selama beberapa detik ketiga namja itu berdiri terpaku di depan pintu kamar mandi, kemudian salah satu dari namja tersebut menghampiri Nada, dan dengan kasar memaksanya berdiri.

“ BANGUN KAU!!!BANGUUNN!!!!” teriaknya kencang.

“ Mi.. Minho ssi..” bisik Nada terisak.

“ APA YANG KAU LAKUKAN PADA YUI HAAH??? JAWAB!!!” namja itu mengguncang keras tubuh Nada, membuat yeoja itu semakin ketakutan.

“ Minho ssi.. a.. aku tak.. tahu apa-apa..” jawab yeoja itu terbata-bata.

“ JANGAN BOHONG!!! JELASKAN MENGAPA YUI BISA BERADA DI KAMAR MANDI MU?? KAU YANG MEMBUNUHNYA KAN!!! JAWAB!!” Minho berteriak kasar.

“ aku bersumpah Minho ssi..  aku.. tidak.. tahu.. saat.. aku membuka pintu kamar mandi, tiba-tiba Yui.. sudah..” Nada menangis hebat saat mengatakan itu semua, pikirannya kacau. bagaimana mungkin namja itu menuduhnya telah membunuh Yui, sahabatnya sendiri.

“ BOHONG!! BOHONG!! AKU TAK PERCAYA!!! AKU TAK PERCAYA!!! AAARRRGGGHHHH???” namja itu berteriak kencang, tangan nya mengarah ke wajah Nada.

“ STOP IT!!! STOP IT!!! STOP IT MINHO!!!”

kedua namja yang dari tadi diam, segera menghentikan gerakan tangan Minho yang hampir memukul wajah Nada. Kibum menahan Minho dari depan, sementara Jonghyun langsung memeluk Nada dan menjauhkannya dari jangkauan Minho.

“ MINHO!! KAU GILA!! JANGAN PERNAH MENYAKITI WANITA!! teriak Kibum.

“ DIA YANG MEMBUNUH YUI!! DIA JUGA YANG MEMBUNUH JINKI!!! AKU TAHU ITU!! AARRGGGHHHH.. LEPASKAN AKU..!!! AKU BUNUH DIA!!! LEPAS!!!”

Buukk…!!

Karena hilang kesabaran Kibum meninju rahang Minho kencang, membuat namja iru jatuh berlutut di hadapannya.

“ DENGAR!! KAU TIDAK MEMPUNYAI BUKTI APA-APA!! PIKIRKAN BAIK-BAIK!! BAGAIMANA MUNGKIN DIA MEMBUNUHNYA!! KAU LIHAT SENDIRI DIA PINGSAN SEMENJAK JINKI TERBUNUH!!!” teriak kibum tersulut emosi.

Minho hanya menunduk, menyembunyikan wajahnya dari kibum.

“ yui.. dibunuh.. jasadnya ada di kamar mandi Nada..”

“ SIAPA PUN BISA MEMBUNUHNYA!!! DAN MENARUH MAYATNYA DIKAMAR MANDI NADA!! HAL ITU MUDAH DILAKUKAN JIKA NADA SEDANG TERTIDUR!!!! “

“ YUI.. YUI.. MENGAPA DIA MEMBUNUH YUI!!!”

***************

“ Don’t cry Nada.. ssshhh… please don’t cry..” bisik Jonghyun pelan di telinga Nada.

Ia memeluk tubuh Nada yang bergetar, berusaha menenangkannya.

sementara yeoja itu hanya bisa menangis, Ia menutupi wajahnya dengan kedua tangannya. kepalanya sangat sakit. setelah kematian kekasihnya, kini menyusul kematian sahabatnya, belum lagi Minho yang menuduhnya sebagai pembunuh. apa yang sebenarnya terjadi disini??

“ hiks.. hiks.. de..mi.. tuhan.. b.. bukan aku.. yang memb.. bunuh yui.. a..ku.. tidak..tahu.. apa-apa.. hiks.. de..mi tuhan..” yeoja itu berusaha berbicara walaupun terdengar sesenggukan.

“ sshh.. don’t cry.. I believe in you Nada..” kata jonghyun pelan.

“ ngomong-ngomong.. di mana Lee Taemin??” tanya Kibum.

Jonghyun hanya menggelengkan kepalanya.

“ dia tidak ada dikamarnya sejak semalam..” bisik Minho.

untuk beberapa detik, mereka terdiam..

“ Lee Taemin kah yang membunuh Jinki dan Yui?? “ bisik Kibum.

hening..

“ Kemana dia sekarang?? apakah dia bersembunyi di suatu tempat?? menunggu waktu yang tepat untuk membunuh kita semua??”

“ LEE TAEMIN IS THE MURDERRER?? DAMN!! bagaimana dia bisa setega itu?? membunuh teman-temannya sendiri??” jonghyun mengumpat keras.

“ Ya Tuhaan.. apa motif dia melakukan pembunuhan-pembunuhan ini?? aku ingin pulang.. aku takuut” isak Nada.

“ SHITT!! AKAN KUBUNUH DIA” Minho seketika berdiri.

“ YAA!! MINHO!! KAU MAU KEMANA!!” teriak Kibum kencang.

“ AKAN KUCARI ORANG YANG TELAH MEMBUNUH YUI!! AKAN KUBUNUH DIA DENGAN TANGANKU SENDIRI!!!”

“ JANGAN GEGABAH MINHO!!! kita harus tetap bersama!! jika kita berpencar, dia akan lebih mudah membunuh kita satu persatu!!!” Kibum berusaha mencegah Minho.

“ AKU TIDAK PERDULI!! LEPAS!!!” Minho berlari keluar kamar Nada dan membanting pintunya kencang.

********

24.45

tes.. tes.. tes..

darah itu tak berhenti menetes dari leher dan perut namja tersebut.

seluruh tubuhnya penuh dengan luka sayatan pisau, dan luka sayatan disepanjang pergelangan tangan nya.

kakinya digantung ke atas, sehingga kini kepalanya menjuntai lemas.

“ hhh.. to..loong..” namja itu masih bernapas.

“ to..loong aku..”

ia mengerang meminta pertolongan namun diantara teman-temannya tak ada yang tahu dimana keberadaannya.

pandangan nya semakin kabur. entah berapa lama lagi dia bisa bertahan.

tes.. tes.. tes..

lantai di bawahnya sudah tergenang dengan darahnya sendiri.

“ hhh.. to..long..”

dengan cara seperti ini, tampak nya namja itu akan mati perlahan-lahan.

**********

TBC

Tinggal satu part lagi bakalan ketauan siapa sebenernya yang obsessi sama Nada..

hayo, hayo.. keluarkan analisis mu.. tebak siapa sebenernya mr psycho itu..

hehehee.. gomawoo all, udah baca ff mesum dan geje persembahan dari saya..

DON’T BE A PASSIVE READER PLEASE.. LEAVE COMMENTS.. KRITIK, SARAN DAN UANG DENGAN SENANG HATI AKAN SAYA TERIMA..

gomawooo.. ^^

deep bow..

Wiga

This post/FF has written by Wiga, and has claim by Wiga signature

This FF/post has claim to be ours. Please keep read our blog, comment, vote and support us ^.^

Don’t forget to :

• Open FAQ page for ask something.
• Open GUESTBOOK for new reader
• Open Join Us page to know how to send your FF
• Vote us please, our rating going down on SHINee toplist, so please vote us ^.^
• For new reader, please join page Talk Talk Talk
• Open page LIBRARY if you miss some FF