Lima Jari

Lima Jari

Title : Lima Jari

Author : ViKeyKyuLov

Maincast : Lee Taemin, Onew, Key, Minho, Jonghyun.

Support Cast : Other cast.

Genre : Friendship, Humor.

Rate : G

Type : Oneshot

Summary :

“Aku selalu membayangkan bahwa SHInee seperti lima jari. Yah, lima jari yang bekerja sama dan saling melengkapi.”

Admin Note: Maaf ya karena baru dipublish tanggal segini. Bener-bener gak masuk ff kamu, tapi karna dari forwardnya ada tulisan tanggal 20 mei jadi aku terima. Sekali lagi maaf yaaa~ (Lana)

LIMA JARI

SHINee (1)

 

Wah, sudah memasuki bulan Mei. Tidak lama lagi tanggal dua puluh lima Mei, atau bila dituliskan 25-05. Angka yang cantik untuk hari yang special. Dan kuberitahu satu rahasia. Bagiku, angka lima mempunyai makna-makna unik dalam kehidupanku ini.

Yang pertama, angka lima adalah jumlah dari banyaknya member SHINee, ayolah! Pastinya sudah diluar kepala kan nama-nama lima member SHINee. Perlu dijelaskan lagi?. Baiklah. Yang pertama Leader sangtae kebanggan kita, Lee Jinki alias Onew SHINee dengan sejuta hal konyol yang melekat pada dirinya (tolong jangan beritahu Onew hyung, ini rahasia diantara kita! Ok! #wink).

Member kedua dia mempunyai nama Kim Jonghyun yang terkenal dengan suara sekian oktafnya (Maaf  hyung aku lupa pastinya berapa oktaf…hehe), lead vocal SHINee yang baru-baru ini mengalami kecelakaan yang membuat hidung besarnya patah dan bengkok –seperti hidung kepala sekolah Hogwarts, upss… maaf hyung! keceplosan- dan member ketiga adalah Kim Kibum yang terkenal dengan Key SHINee yang mengaku namanya merupakan symbol bahwa dia adalah kunci segala permasalahan SHINee, tapi entahlah terkadang Key hyung justru membawa masalah jika aku menolak menuruti kemauannya. hmm… the really almighty! But, he was so most amazing people in the world.

Dan kemudian, member keempat yang juga member tertinggi diantara member lainnya, Choi Minho hyung. Bermata bulat dan bertubuh atletis, dia seperti Adonis yang merupakan daya tarik utama untuk menjerat mata-mata noona fans. At last, and the last member is Lee Taemin!! Yah, anda benar. Maknae mengagumkan dengan sejuta pesona dan popping dance andalannya it was me. Terdengar narsis memang, tapi mau gimana lagi memang itu kenyataannya.

Angka lima selanjutnya, mengingatkanku pada lima jari, dan aku selalu membayangkan bahwa SHINee seperti lima jari. Yah, lima jari yang saling melengkapi.

Bagiku, Onew hyung seperti jari jempol. Bukan hanya karena dia yang paling gemuk akibat hobinya makan ayam ( dan ayam dan ayam lagi ). Tapi, hyung pertamaku itu adalah salah satu keajaiban hidup yang dimiliki SHINee, dia tampan tentu saja (Onew hyung, kau harus membayar untuk pujianku ini), suka makan ayam, hobinya tebar kesangte-an dan suaranya yang unik itu menjadi cirri khas SHINee… dan sebagai leader Onew hyung sangat pas, Bukankah jempol itu yang pertama diperhatikan ketika seseorang melihat jemari kita.

Jonghyun hyung itu seperti jari telunjuk. Seorang navigator yang selalu menunjukkan dan mengarahkan kemana  kami akan melangkah. Yah, Jonghyun hyung adalah visual  SHINee. Bukan karena dia lead vocal, tapi Jonghyun hyung termasuk pribadi yang talktive dan cenderung cerewet (meski tidak secerewet Key hyung).

Setelah jari telunjuk, berdiri jari tengah dengan gagah. Itulah minho hyung. Dia seperti pagar betis yang menjadi sosok pelindung, terutama bagiku. Hei, jangan berpikir yang iya-iya. Seandainya dijalan ada peluru yang mengarah pada kami, bukankah aku bisa berlindung dibalik punggung Minho hyung dengan aman. Iyakan?  hehehe

Jari manis, hmm… sepertinya aku tahu yang pantas menjadi jari manis. Tidak lain dan tidak bukan pastinya Key hyung, meskipun aku tahu hyung ketigaku itu akan protes dan mencebikkan bibir keritingnya sampai lima senti.

“Manis? Oh ya ampun Lee Taemin… aku ini manly Tae! Manly! Iyakan Tae?” nah, seperti itu kira-kira ekspresinya jika dia mendengar ucapanku ini. Alasanku memilih Key hyung menjadi jari manis adalah karena menurutku jari manis itu perlambang kasih sayang dan penuh dengan kelembutan dan kurasa Key hyung cocok mendapatkan posisi itu. Dengan apa yang sudah dia lakukan selama ini kepadaku, kepada kami. Yah, itulah kenapa kusebut Key hyung dengan amazing, menakjubkan! Walaupun dia cerewet, kadang mengesalkan, sedikit pemaksa (sebenarnya niatku memuji atau mencela ya..hehe) yah, pokoknya Key hyung cocok menjadi jari manis titik tanpa koma.

Dan tinggal satu jari, yaitu jari kelingking. Tentu saja jari kelingking adalah aku, hmm.. coba kulihat! Jari kelingking itu terlihat menggemaskan, walaupun dia itu kecil tapi aku pernah membaca bahwa jari kelingking itu penurut serta pemaaf.  Ingatkan, kalau kita berbaikan dengan seseorang, pasti saling menautkan jari kelingking. Dan lagi, coba dipikir seandainya jari kelingking kita tidak ada. Mana lengkap? Iyakan? Yah, seperti seorang Lee Taemin dalam SHINee. Maknae yang tampan nan menggemaskan ini selalu menjadi sorotan public.

“Lee Taemin! Neomu motjyeo!”

“Taeminnie Saranghae…!!”

“TAEMIN Kiwoyeooo!!!”

Begitulah teriakan-teriakan noona fans setiap kali SHINee tampil. Dan jika biasanya aku sebal kalau ada orang yang mengatakan bahwa Lee Taemin imut cute level atas maka kali ini aku akan sangat berterima kasih. Terkadang aku merasa kehilangan diriku yang dulu, yang kata orang (sekali lagi kutekankan! kata orang ya! Bukan kataku loh! ) bahwa Taemin itu imut menggemaskan. Menjadi manly seperti sekarang memang menyenangkan, dibilang gagah dan tampan itu luar biasa. Tapi kalau balasannya tak bisa lagi buing-buing dihadapan hyungdeul untuk mendapatkan apa yang aku inginkan  sepertinya aku lebih senang masih menjadi maknae yang SHINee yang manis seperti dulu.

Hei, kenapa jadinya malah curhat. Oke, back to the story. Tadi sampai dimana? Oh, iya lima jari. Jadi begitu, aku selalu membayangkan seandainya kami SHINee diibaratkan seperti lima jari. Kami harus selalu bersama dan bersatu bahu-membahu untuk mencapai tujuan, seperti lima jari jika saja salah satu jari kita tak ada maka cacatlah tangan kita. Seperti saat ini, ketika Jonghyun hyung harus absen karena kecelakaan yang menimpa hidungnya (aku jadi membayangkan lagi Jonghyun hyung jadi Albus Dumbledore karena hidungnya yang sempat bengkok itu.) upss… stop! focus, Lee Taemin! Focus. Kembali pada hidung, eh maksudku kecelakaan Jonghyun hyung.

Berada dipanggung, membawakan lagu Why So Seriuos? tanpa salah satu member seolah jari telunjukku tak ada. Kami tak bisa menunjukkan totalitas pesona SHINee yang biasanya membius jutaan pasang mata diseluruh dunia. Karena, jika tidak berlima kami bukan SHINee. Tanpa Jonghyun hyung, kami hanyalah Onew, Key, Minho dan Taemin.

Kim Jonghyun, segeralah bergabung. Selesaikan syuting film Harry potter-nya. Maaf, maksudku pulihkan kondisimu hyungku sayang! Kami semua dan jutaan shawol didunia sangat merindukanmu, neomu-noemu boghosippo!

Dan lima yang paling membahagiakan adalah, kenyataan bahwa tahun ini SHINee berusia lima tahun… Yee~! Yuhuu~ lima tahun!

Melewati angka lima tahun itu tidaklah mudah, (hmm… untuk bagian ini, silahkan siapkan kotak tissue, mungkin akan sedikit mengharukan). Yah, sudah begitu banyak hal yang harus kami lalui hingga kami bisa berada dititik ini. Apa kalian tahu? betapa selama ini, kami sudah terbiasa untuk berjuang dan berusaha hingga kami bisa berada titik dimana kami berdiri saat ini. Perjuangan yang sungguh panjang dan melelahkan, terkadang diselingi tetesan air mata, bukan hanya air mata kami tapi juga air mata orang-orang disekitar kami. Setiap rasa sakit yang kami dapatkan, selalu kami anggap sebanding dengan rasa cinta dan senyum manis yang fans berikan untuk kami.

Seperti layaknya pertumbuhan manusia, ditahun pertama kami seolah bayi yang baru lahir. Berusaha menunjukkan diri kami, bahwa inilah SHINee. Berharap orang-orang mau sedikit saja memandang kami. Grup baru yang mencoba peruntungan yang tidak hanya menjual kuantitas tapi juga kualitas. Berharap bahwa kami bukan hanya dilihat dari wajah kami, tapi juga skill kami. Dan nyatanya, perjuangan luar biasa kami dari sebelum debut mendapatkan imbalan setimpal. Setidaknya diusia pertama kami, SHINee mulai mempunyai tempat dihati masyarakat.

Menginjak usia kedua SHINee, kami kembali harus berusaha dan berjuang untuk meningkatkan prestasi. Target kami bukan lagi terbatas pada lingkup dalam negeri, tapi kami berharap bisa menembus Asia bahkan eropa dan Amerika. Kami harus berlatih lebih keras, mengambil jadwal lebih padat. Dan semua itu berlaku hingga sekarang setelah kami memasuki usia kelima.

Jujur saja, bahwa tahun ini merupakan tahun yang cukup berat untukku, untuk hyungdeul dan tentu saja untuk SHINee. Seperti yang sudah kukatakan, bahwa kami umur SHINee seperti umur manusia. Dan di umur kelima ini, kami diharapkan untuk mulai bisa berlari karena kami sudah melewati usia 2, 3 dan 4 tahun. Kami sudah belajar merangkak, kemudian berjalan dan sekarang kami belajar untuk berlari, berlari mengejar sunbae-sunbae kami dan berlari agar tidak terkejar hoobae-hoobae kami.

 Yah, layaknya orang yang berlari. Terkadang kami tersandung dan jatuh lalu mencoba bangkit lagi. Semakin kencang kami berlari, maka semakin banyak pula kerikil dan batu sandungan yang harus kami lewati. Dan ketika tahun ini begitu banyak masalah, skandal dan kontroversi yang menghampiri kami maka itu adalah batu sandungan yang harus kami lewati bersama, sanggupkah kami bangkit lagi setelah terjatuh dan masihkah lima jari ini saling menggenggam dan menguatkan bersama.

Dan kami membuktikan semuanya itu dengan lagu kami, dengan tarian dan penampilan kami diatas panggung (meski harus dilewati dengan absennya Jonghyun hyung). Tapi kami –aku khususnya- sangat yakin bahwa Jonghyun hyung akan cepat sembuh dan segera bergabung bersama kami. Kembali menjadi lima jari yang saling menguatkan dan saling mengenggam untuk berlari lebih kencang melewati tahun keenam, ketujuh, kedelapan bahkan tahun kelima puluh nantinya. Semoga saja, SHINee akan bertahan untuk waktu yang lama dan tidak terbatas.

Terima kasih untuk cinta kalian. Mari kita sambut ulang tahun SHINee! Yeah… mari bersenang-senang. Seperti dilagu kami! Lets Runaway!

Hey, love! Let’s run away!
chulbal! mokjeokjin eop-seodo
neoman yeope it-damyeon
sesang eodi-deunji eonjedeunji Allight
Hey, love! Let’s run away!
i son jeoldae noh-ji mal-go
tal-gomhan sangsang-hae
jayuroun kkumi i-nneun meotjin sekyero

 

Salam Lima Jari!

 

Lee Taemin

.

.

.

.

.

“Jari Jempol?” Onew hyung memekik tak percaya dengan ekspresi yang oh, sungguh berlebihan. Tak sengaja Onew hyung menemukan diktatku yang hilang beberapa hari ini -sebenarnya bukan hilang sih… aku lupa menaruhnya dimana.

“Kau memang mirip jari jempol hyung. Pendek, bulat, sukanya makan ayam.” Komentar Key hyung dengan ekspresi geli khasnya jika Onew hyung sedang ber-sangtae ria.

“Dan kau Lee Taemin! Jari manis? What The? Oh ya ampun Lee Taemin… aku ini manly Tae! Manly! Iyakan Tae?” lanjutnya dramatis. “Perlambang kasih sayang dan penuh dengan kelembutan, oke itu memang cocok! Tapi, cerewet, kadang mengesalkan, sedikit pemaksa. Seperti itukah aku dimatamu Taemin sayang?” imbuhnya lagi dengan wajah memelas.

“Memang kenyataannya kau seperti itu Ki…” sahut Minho hyung, membatalkan niatku untuk membalas ucapan Key hyung barusan.

“Diam kau Choi… kau sendiri hanya dijadikan pagar betis. Jinja! Benar-benar brilliant kau maknae, berlindung dibalik punggung Minho jika ada peluru nyasar. Aku akan berlindung dibelakangmu juga Tae!” ejek Key hyung lagi. Tuhkan, dia cerewet. Padahal Minho hyung hanya membalas satu kalimat tapi Key hyung membalas lebih dari lima kalimat.

“Coba kulihat!” Minho hyung menarik buku coklat milikku dari tangan Key hyung. “Ckk.. ck.. sejak kapan kau jadi narsis Tae? penurut serta pemaaf? Maknae tampan dan menggemaskan. Aku baru tahu kalau adik kecil kita ini punya bakat narsisme hyung?.” Komentar Minho hyung pada Onew hyung seraya melirikku. “Hei, jangan salahkan aku hyung! Salahkan saja Key hyung dan Jonghyun hyung, aku kan hanya meniru mereka. Lagi pula itu namanya bukan narsis tapi percaya diri.” Kilahku tak mau disalahkan.

“Kenapa jadi aku yang disalahkan? Jonghyun hyung saja, bukan aku!” protes Key hyung.

“Ya! Ada apa ini, kenapa namaku dibawa-bawa?” Jonghyun hyung yang baru kembali dari dapur menyahuti ucapan Key hyung. Oh iya, aku lupa bercerita kalau kondisi hyung keduaku itu sudah membaik. Hidungnya sudah tak patah dan bengkok lagi, ( jadi nggak mirip Albus Dumbledore lagi deh!) dan sepertinya Jjong hyung tinggal menunggu pemulihan saluran pernafasan dihidungnya untuk bisa kembali bernyanyi.

“Jjong… apa kau sudah baca ini!” Onew hyung mengambil satu cangkir teh yang dibawa Jonghyun hyung sembari menunjuk buku yang dipegang Minho hyung.

“Memangnya kenapa? Coba kulihat!” ujar Jonghyun hyung sembari meletakkan penampan diatas meja, kemudian mengambil buku milikku dari tangan Minho hyung. Hening sejenak saat Jonghyun hyung membaca kata perkata. karena yang lain tak ada yang bersuara, Onew hyung sedang terdiam sambil menghayati tetes pertetes air teh yang masuk kedalam tenggorokannya, Key hyung sibuk mengamati kukunya –dan berlama-lama saat menatap jari manisnya dan kemudian tersenyum sendiri, aneh. Disebelahnya Minho hyung, asyik mengintip isi tulisan dibuku yang dipegang Jonghyun hyung –leher dia kan panjang, jadi mudah menjangkau pundak Jonghyun hyung yang pendek. Dan aku sendiri sibuk mengamati tingkah mereka dan menceritakannya pada kalian.

“Wah… kebangetan kamu Tae! Masa aku disamakan dengan Albus Dumbledore, tidak ada yang lebih keren lagi. Severus Snape mungkin atau Mad Eye-moody sekalian. Dan, suaraku itu lima oktaf. Ingat! Lima oktaf!” Jonghyun menatapku sedikit sebal.

“Ehm… tunggu, filosofi lima jari. Ini kau karang sendiri atau dapat dari mana Tae?” imbuhnya.

“Memangnya kenapa hyung?” respon Minho hyung, mengalihkan fokusnya dan menatap Jonghyun hyung dengan penasaran. Juga Onew hyung, Key hyung dan aku sendiri ikut memperhatikan lanjutan ucapan Jonghyun hyung.

“Sepertinya aku pernah membaca tentang filosofi lima jari, jangkaman!” Jonghyun hyung mengambil ponselnya dan memencet beberapa tombol. Dari tempatku yang bersebrangan, layar ponselnya tidak kelihatan. Tapi dari sini, aku melihat kalau Key hyung mengambil buku bersampul coklatku dari pangkuan Jonghyun hyung.

“Filosofi lima jari. Tiap-tiap jari kita merupakan perlambang sesuatu, ibu jari adalah jari yang mengumpulkan semua keunggulan empat jari yang lain dan mengontrolnya untuk dapat melakukan sesuatu, mensinergikan semua kekuatan dan meledakkan pada momentum tertentu.” Wow, Keren! Ternyata Jonghyun hyung membaca artikel tentang lima jari. Tuhkan, tebakanku tidak salah. Jempol itu identik dengan leader. Tapi aku ragu akan “kalimat mensinergikan semua kekuatan dan meledakkan pada momentum tertentu.” Tentu ragu jika leadernya sesangtae Onew hyung.

“Daebak! Ternyata menjadi jari jempol tidak buruk. Gumawo Tae!” girang Onew hyung seraya menepuk kepalaku pelan. “Huh, jangan senang dulu hyung. Jari jempol kan kalah dengan kelingking kalau suit. Ya kan Tae?” timpal Minho hyung.

“Jangan berisik! Ayo hyung dilanjutkan!” Key hyung mengintrupsi Onew hyung  yang sepertinya siap membalas ucapan Minho hyung.

“Key hyung benar, ayo Jjong hyung! Dilanjutkan!” dukungku.

“Oke, sekarang telunjuk… telunjuk adalah perlambang orang kaya itulah kenapa kita terbiasa menunjuk sesuatu dengan telunjuk atau memerintahkan sesorang melakukan sesuatu dengan telunjuk, persis seperti orang kaya yang mau apa-apa tinggal tunjuk.” Jonghyun Hyung menatap kami satu persatu dengan wajah berbinar. Firasatku tidak enak ini.

“See, aku telunjuk. Berarti orang kaya, tinggal tunjuk!” imbuhnya lagi.

“Berisik, lanjutkan lagi hyung.” Protes Key hyung yang disambut anggukan kami.

“Hei, aku ini telunjuk! Jangan sembarangan menyuruhku, kalian yang seharusnya kusuruh-suruh.” Tolak Jjong hyung. “Minho! Kau yang lanjutkan!” memberikan ponselnya pada Minho hyung. Jonghyun hyung, menampilkan wajah bossy membuat Key hyung mencibir melihatnya.

“Shirroe… aku ini jari tengah. Bahkan posisiku lebih tinggi darimu.” Tolak Minho hyung seraya menunjukkan jari telunjuk dan jari tengahnya sebagai perbandingan.

“Sudahlah Minho~ya… baca saja, toh sekarang giliran jari tengah. Kau pasti penasaran dengan lanjutannya bukan.” Bujuk Onew hyung, dan ajaibnya Minho hyung langsung menurut. Wibawa seorang leader ataukah pengaruh jari jempol? Molla.

“Jari tengah, adalah perlambang seseorang yang beriman atau berilmu. Jari tengah merupakan jari yang paling tinggi diantara empat jari lainnya. Akan tetapisetia kali kita menggunakan tangan atau mengambil sesuatu, secara anatomis jari tengah akan menarik diri menjadi sejajar dengan empat jari lainnya. Itulah perlambang kebijakan jari tengah.” Minho hyung kulihat mengangguk-anggukkan kepalanya saat mencermati apa yang ia baca dengan suara bass khasnya. Hmm, kulirik kelima jariku dan tanpa sadar mempratekkan apa yang kudengar barusan. Dan, ternyata benar. Saat kuambil sendok dari atas meja, secara otomatis jari tengah menarik diri.

“Aigoo… benar! Lihat, jari tengah mensejajarkan diri dengan jari lainnya.” Onew hyung memekik dengan girang seraya menunjukkan saat menggenggam cangkirnya.

 “ Taemin, jinja! Pemilihanmu tepat. Minho memang cocok menjadi jari tengah. Bukankah saat bernyanyi dan menari dia memang harus menyamakan dengan kita semua sebarapapun tinggi tubuhnya. Pintar sekali kau nak!” Tambah Key hyung sembari memujiku, tangan kanannya mengacak rambutku dengan gemas. Ish, menyebalkan! Rambut pirang coklatku jadi berantakan.

“Gumawo Taem!” timpal Minho hyung, ikut mengacak rambutku juga.

“Minho~ya… lagi, ayo!” dengan semangat berlebihan, Key hyung menyuruh Minho hyung kembali membaca tulisan dilayar ponsel Jonghyun hyung yang ia pegang.

“Jari manis, perlambang pemuda. Yang selalu menjadi teladan, baik dan sabar sehingga di beri hadiah cincin. Juga terlihat rupawan, entah karena kepintarannya, luas pengetahuannya atau hal-hal lain.” Setelah menyelesaikan akhir kalimat, Minho hyung sedikit melirik Key hyung yang tengah terdiam.

“No comment!” ujar Jonghyun hyung. Ah, aku juga bingung harus berkata apa, antara sesuai dan tidak sesuai dengan Key hyung sebenarnya.

“Menjadi teladan… cocok! Buktinya Taemin ikut jadi narsis. Baik, cek list lah… karena sudah mau memasakkan ayam setiap hari. Tapi untuk sabar sepertinya tidak sesuai, kau itu bukan type orang yang luas hatinya Key.” Ujar Onew menganalisis. Dan sepertinya analisis dia sesuai dengan apa yang Key hyung pikirkan. Buktinya hyung tidak memprotes Onew hyung.

“Tinggal kelingking ya? Baiklah, sini! Aku saja yang baca.” Jonghyun hyung memperbaiki posisi duduknya. Lebih merapat pada Minho hyung seraya meminta ponselnya.

“Kelingking yang lemah, layaknya anak bungsu. Namun, kelingking melambangkan ketaatan serta pengampunan. Selain itu, kelingking memiliki pengaruh dan control pada jari jempol, meski harus kalah dengan jari telunjuk karena ia taat dan tak tega menolak keinginan orang lain.”

“Ketaatan dan pengampunan ya! Bagaiman hyung? Menurutmu filosofinya sesuai dengan Taemin?” Tanya Jonghyun hyung pada Onew hyung.

“Cocok! Cocok. Artikel yang bagus. Jadi, kita adalah lima jari. ‘Onew jempol’ , ‘Jjong telunjuk’ , Minho jari tengah’ , ‘Key jari manis’ , dan ‘Taemin kelingking’ tidak buruk.” Jawab Onew hyung seraya menunjuk kami satu persatu.

“Baiklah, jari manis hyung! Tolong kembalikan bukunya.” Pintaku pada Key hyung. Mengulurkan tangan kananku padanya.

“Nanti dulu kelingking. Hyung belum selesai bacanya.” Key menepis tanganku, lalu membuka lagi buku coklatku.

“Taruh di tengah Key! Kami juga mau ikut membaca.” Pinta Minho hyung seraya mencondongkan tubuhnya kearah Key hyung yang diikuti Onew hyung juga Jonghyun hyung.

Lima menit berlalu, dari tempat dudukku aku bisa melihat perubahan ekspresi mereka. Malu juga sebenarnya hyungdeul membaca paragraph terakhir. Entahlah, apa yang sedang kupikirkan saat itu. Hanya ingin menuangkan sedikit perasaanku setelah comeback Why So Serious.

“Ah… aku tersentuh! Lee Taemin! Neo…!” Key hyung mengangkat wajahnya, kulihat matanya sedikit berkaca-kaca. Bahkan kedua tangannya bergerak untuk menghilangkan rona merah dipipinya yang menandakan bahwa hyung mulai menangis. Aigoo… Key hyung benar-benar dangkal air matanya.

“Ternyata kau memikirkan kami sampai sedalam ini maknae. Jeongmal gumawo.” Kali Jonghyun hyung yang bersuara. Dia beranjak dari duduknya kemudian mendekatiku.

“Aku setuju denganmu Tae… sekarang atau lima puluh tahun lagi, kita tetap lima jari. Salam Lima jari!” Onew hyung tersenyum menatapku. Mengangkat tangannya dan menunjukkan lima jarinya padaku.

“Ya! Ayo kita berlari. sekarang kami belajar untuk berlari, berlari mengejar sunbae-sunbae kami dan berlari agar tidak terkejar hoobae-hoobae kami. Aku suka kalimat itu. Dan jika salah satu diantara kalian ada yang tidak sanggup lagi berlari, maka aku sebagai jari tengah yang akan menopang kalian.” Wow, ucapan Minho hyung terdengar dalam.

“Di tahun kelima ini, ayo kita eratkan genggaman. Berjuang lebih keras.” Timpal Key hyung yang juga beranjak mendekat padaku. Kemudian memelukku dengan haru. Haish, aku benci moment seperti ini. Karena akan sangat-sangat membuatku rindu jika kami berjauhan.

“Untuk kejayaan SHINee!!” Onew hyung mengulurkan lima jarinya. Memberikan kode dengan matanya agar kami mengikuti. Baiklah! Kujulurkan telapak tanganku kemudian diikuti Minho hyung, Key hyung adan terakhir Jonghyun hyung.

“SHINee Hwaiting!!” kompak kami berlima.

“Salam lima jari!” tambah Jonghyun hyung.

FIN~

Note :

Gimana? Gaje ya? As always…

Maaf untuk covernya gak sesuai. Minho dan Key harusnya ditukar. Aku Cuma copas dr PP FB nya Dee eon…hehe and FYI, inspirasinya juga dari cover. Pas aku liat, wih lima jari. Eh, ternyata pas Googling ada filosofinya lima jari. Untuk filosofi versi Taemin itu pure imajinasi. Jadi rada ngaco, tapi kalo yang versi Jonghyun itu hasil googling. Trims buat yang udah baca, koment maupun sider. Biggest Thanks buat admin dan vonder SF3Si… buat uri Shining boys semoga tetep berlari dan terus berlari. Salam lima jari! hehehe

Admin’s Note: Maaf ya telat publisnya, harusnya ff ini terbit tgl 25, tapi ternyata emailnya ga masuk di email kami, padahal di email Vi Eon udah terkirim.

©2011 SF3SI, Freelance Author.

Officially written by ME, claimed with MY signature. Registered and protected.

This FF/Post legally claim to be owned by SF3SI, licensed under Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivs 3.0 Unported License. Permissions beyond the scope of this license may be available at SHINee World Fiction

Please keep support our blog, and please read the page on top to know more about this blog. JJANG!

59 thoughts on “Lima Jari”

  1. Hwah.. Daebak!
    Aku suka filosofi lima jarinya..
    Ah.. Jempol dan Telunjuk Oppa, Tengah, Manis dan Kelingking.. Tetaplah bersinar bahkan sampe 50thn lg..
    Keep writing, Na-ya…
    Salam lima jari…

    1. Gak Rela Key jadi jari manis sebenarnya…hahaha

      tapi dilihat karakternya ya emang pas banget..wwkwkw

      Trims ya Hyo… Padahal aku dah sesumbar mau bikin FF Jjong..eh, yg muncul malah Taemin..haha

      Big Thanks sekali lagi buat Admin terutama Lana sama Bibib…. Udah mau diusahain..hahaha

  2. Inih ciyuss miapah
    Baby jd maincast, ​​✗¡✗¡✗¡✗¡ 

    Bayar royalti, pake PP aku !!!!!!

    Salam 5 Jari semuaaaa!!

  3. Bagus deh Vie ff-nya..
    Suka sekali dengan filosofi 5 jarinya, walaupun ada yang filosofi beneran dan karangan.. 😉

    Yang Taemin ngambil sendok buat ngebuktiin ttg jari tengah, saya praktekin juga Vie.. 😛

    Tambah cinta deh sama Shinee, klo tidak berlima memang berasa kurang lengkap..

    Walaupun dipost-nya telat, tp masih pas buat dibaca pagi hari ini..
    Mengibur dan terharu bacanya nih Vie..
    yaaaah gak bisa diungkapkan dengan kata2 juga siy…

    Ok deh Vie, ditunggu karya lainnya ya… 🙂

  4. huhuhu,jd trharu… T.T
    filosofi nya keren,,

    maknae kita pintar jg,,#authornya yg pintar.kekeke

    lets runaway!!!
    salam lima jari!!!

    🙂 🙂 🙂

    1. Ih… jangan salah… taemin itu pinter banget loh… pinter memanipulasi hatiku. padahal awalnya nih FF mau aklu kasih Jjong,,, eh, si dedek malah ngambil duluan.hahaha
      trims ya!

  5. huwaaah..nyentuuh..
    aduuh, sweetnya minimalis, tapi sweet bangeet…
    kalem2 kiyut gimanaa gitu *?*

    bagus banget kak Taemin!!! aduuh, salam lima jari!!!
    walau telah melewati beberapa tahun ke depan, salam lima jari tetep dipertahankan yaaa~~~
    :’)

    goodjob kak Vikey!!!!! ^o^9

    1. APA??? Nyntuh?? Apa yang disentuh say?? Sama Taemin? Minho? hihihihii #Lebay

      Salam lima jari juga!!! Trims ya dhilllll……

  6. Mi Ayam… Mi goleng.. Mi Otong…hahaha

    SINIIII… MAU ROYALTI BERAPA PERSEN? AMBIL GIH EON DI KANTONGNYA YAYANG KEY…hahaha

    salam lima jari juga! #sigh

  7. refleks, praktek dadakan buat liat jari tengah yg mensejajarkan diri…
    aku ga biasa sedih baca fanfic, tapi disini mataku sukses berkaca-kaca 🙂
    aku cuma punya fandom ini jadi aku selalu suka fanfic yg begini, yang ceritain tentang shinee maupun shinee world.
    mungkin bisa baca fanfic aku juga ya? tentang shinee dan shawol judulnya “lovetter” (promosi neeeeh hahahha)
    kata-katanya bagus…. jarang ada author yg kalimatnya rapih begini. aku aja mungkin belum bisa ehehe.

    salam lima jari!!!!

    1. Whoah…. Ria QR itu author Egoistic Merrid kan?? yang cast-nya Hyemi?? kapan FF-nya lkanjut>?? aku penasaran banget tuh…hahaha

      Trims ya udah mau baca dan koment… aku tersanjung deh,..hihihihi

  8. daebak thor feelnya dapet banget ^^
    suka banget sama filosofi 5 jari,-nya cocok sama kepribadian mereka.

    fighting thor !!^^

  9. TaeMin narsis tingkat langit, tapi kenyataan sih. Seorang TaeMin menulis kata-kata seperti itu. Mungkin sih, TaeMin terkadang terlihat kalem.
    Jong mau perintah Key, itu sama artinya dengan mustahil. Adanya diomeli ampe telinga panas. #ditimpuk Key, pake panci
    Onew sangtae as always.
    Untungnya MinHo ga ketularan fiuh~

  10. aaaaa… keren keren keren.. :’)
    pas pertama kali baca onew di ibaratin jadi jempol, emang cocok banget hahah 😀
    filosofi 5 jarinya semuanya cocok sama member SHINee 🙂
    keren banget kata-katanya, keren kamu bisa sampe kepikiran 5 jari pas anniversary, dgn member SHINee 5. DAEBAK. pokoknya mereka itu saling melengkapi
    SHINee HWAITING.. ^0^

    1. Kebetulan aja sih.. pas bang ilham lagi mampir. makanya kepikiran.hehehe

      trims ya udah leave koment…..

  11. Astaghfirullah haladzim (?)… Vickey_thor q cekek mau ga? Wkwkwk^^.. Q spechless…sumpah linglung mo ngmong apa
    Bner” briliant bgt ci idenya..omo aku mpe nangis terharu nih (loh?) Daebak.. Huks..#senggukan

    1. WHAT??? MAU CEKEK AKU!! OH TIDAAKK!!!!!!!!!!!!!!! Key Help Meeeee……..#biasa suka lebay…wkwkw

      HAhahaa… trims ya Yerin~ssi….

  12. Astaghfirullah haladzim (?)… Vikey _thor q cekek mau ga? Wkwkwk^^.. Q spechless…sumpah linglung mo ngmong apa
    Bner” briliant bgt ci idenya..omo aku mpe nangis terharu nih (loh?) Daebak.. Huks..#senggukan

  13. ………….. huh hah huaaaaaaahhhhhh emang suka yang genrenya fisolofiiiiii ini apalagi filosofinya hiks :’)
    onew koe jempol yang top , coba kalo keren juga yang diangkat jempol #apa lagi?
    udah ah authior keceeee

    1. Eh… iya ya… klo kita bilang keren juga ngacungin jempol… tambah deh tuh filosofinya….

      trims ya sonyaa… kamu juga keceee badaiiii…hahaha

  14. wow, speechless bacanya. selama ngebaca ini suka ngangguk2 sendiri, trus senyum2 sendiri.
    keren banget lah ini ceritanya XD daebak!! ^O^b
    Salam Lima Jari :’)

    1. Wih… luar biasa… aku dikoment sama bang psy… yang nyanyi gangnam style kan?? hahaha

      Thanks ya…. ^-^

  15. kerreeennnnn….!!!!! DAEBAK!!!!
    aku suka filosofi tentang jarinya, walaupunn udah pernah baca sih, tapi agak2 lupa, hehehe…..
    salam wat SHINee yang berulang tahun kelima tahun ini,
    salam lima jari
    semoga sukses dan bersinar selalu…
    SHINee hwaiting!!!

  16. Waaaaaaaaaaa….daebak….
    Taem…bukan cuma hyungmu yg suka…aku juga tharuuu… Tulisan mu bagus
    *eh,yg bikin kan vii bukan taem…
    Okeyy…ulang…ulang…

    Viii….Aku terharuuu…..juga bikin ngakak…gomawooo #hug

    Lima jari nya pas banget…sipp *nih,kasih jempol buat yg buat n yg dibuat

    Ky nya aku malah suka publish nya skrg..cos pas tgl 25 pada sibuk ngikutin update an nya “lima jari” ini…hahahaha

    Keep writing viii^^

    1. Aku juga terharu baca koment-nya eonniiiii…. ahhhhh….. #slap

      klon so’al ngakaknya sih…. udah wajib en kudu….

      sipp!! gumawo eonniii….

  17. Daebak… daebak… DAEBAK!! b^^d

    Kalau begini sih bisa setiap hari nyiumin lima jari tangan karena di situ ada Onew, Jonghyun, Minho, Key, dan Taemin di lima jari itu. kkkk~ Filosofi yang bagus sampai bener-bener terharu. Salam untuk SHINee… Salam lima jari… ^^

    Nice story.

  18. Feelnya dapet! Suka banget sama filosofi 5 jarinya! Ya Tuhan DAEBAK DAEBAAAAKKK!!
    Ah, Taeminnie, neo jinjja…. *elap air mata bangga* (berasa Key, yak… *peluk Key*)
    Neomu johaeyo, johaaaaaaaaaaaaaaaeyooooo <333

  19. aku bacaaaaaaaa~~
    entah kenapa aku lebih suka jjong yang jadi jempol dan onew yang jadi telunjuk.. telunjuk itu khan pengarah, itu semacem leader.. sedangkan jjong itu khan paling pendeeeeeeekk *digaplok emas batangan* 😆 tp tiap denger jjong nyanyi kita pasti ngasih jempol buat suaranya yang daebak! key jari manis, kita suka menghias jari manis kan? dengan cincin gtu, pas banget dengan key yang pesolek.. minho pasti jari tengah karena paling tinggi dan aku setuju soal bijaksana, he is so mature.. dan taemin, si magnae emang sudah semestinya dapet jari kelingking yang unyu~ 😆
    btw, itu gambarnya, kenapa namanya gak disusun sesuai sama pengibaratan jemarinya? 🙄

    1. HALOOOO LUMIEEEE…… #akhirnya mampir juga…hehehe

      Lebih suka jjong yzng jadi jempol? karena pendek…. hm. bisa juga sih. tapi menurutku jjong itu badannya udah2 kotak2 begono.. klo jempol kan agak bulet… nah, yang pantes tuh Onyu… masalah tinggi dia yang paling super duper imut sih….udah dari sononga kali ya,,. kan udah gak bisa tambah tinggi lagi…wkwkwwk

      aduh.. lumie sayang!!!! klo soal cover kan aku udah minta maaf, orang itu gambarnya aja ngerampok ditempatnya Dee eonni…hahaha #author gak modal..wkwkwkw

      apapun piliihan jarinya… trims ya lumie….heehehe

  20. SHINee emang bener kayak 5 jari

    udah pas kagax bisa ditambah dikurang ato diganti

    bangga aku jadi shawol

  21. baru smpet buka wp ini lgi. eh nemu tulisan eon favoritku

    suka banget deh sama filosofi.a. pas banget
    makin kerasa wktu liat mv why so serious
    ga lengkap bgd tnpa jjong oppa

    keep shining oppadeul ^^

  22. choaaa~ ini manis bngt loh eon ffnya, prsaudaraan mrk kyknya kental banget disini… aku jg suka sm filosofi lima jari itu, pas bngt sm mrk 🙂
    daebak~!! eonni idenya bisa aja nyampe kesana

  23. Keren, gimana bisa dapet ide sampe situ thor? Wkwkwk tapi memang bener sih shinee kaya lima jari hehe saling melengkapi kekeke

  24. bagus banget :'(((( author!!! tanggung jawab bikin nangis nih TT_TT idenya keren! Gak mainstream. Kerennya lagi, yang arti ‘kelingking’nya Taemin bisa cocok gitu….jitu macam peramal /? serius ini KEREN banget, jarang ada author yang bikin cerita seperti ini ._. Fighting buat ff selanjutnya!!! 😀

  25. waaaahhhh *spechless*
    kereeeeeeeeen
    dari mulai filosofi yang taemin sampai filosofi yg googling jugaa kereeeeeen
    ne, semoga SHINee terus bertahan dalam waktu yg ngga nentu
    pokoknya keren keren keren 😀
    berasa bgt pas taemin ngomong, sesuatu

Leave a reply to ChubbyChumb Cancel reply