Don’t Leave Me

Tittle : Don’t Leave Me
Cast : Kim key Bum,Lee Taemin,Lee Soo Hye
A.cast : Kim Jonghyun,Lee Jinki
Genre : Life,Mystery,Romance,Sad
Rating : PG-15
Author : Joanna
A/N : Kali ini aku bawa Negara asalku,sebenernya sih gak terlalu fasih,nanya dikit dikit sama appaku.Dan!!!ff ini di buat saat author moody,jadi gak bisa di bayangkan kalau ini hancur kkk~~ 😀

Langkah kaki dan suara nafas yang terengah engah memecah keheningan malam hari.
Yeoja yang 5 meter di depan dari keempat namja bertubuh tegap mengejarnya segera bersembunyi di balik pepohonan.Mengambil nafas sebanyak banyaknya dan menahan nafasnya agar tidak terdengar oleh keempat namja yang masih berlari.
Keempat namja yang masih semangat mencari yeoja itu mengedarkan pandangan mereka,beruntunglah malam hari yang menyulitkan mereka mencari yeoja itu dan beruntung pula pepohonan mengelilingi mereka.

Kemudian mereka berlari ke arah lain.Meninggalkan yeoja yang masih berusaha menahan nafas dan suaranya.Yeoja itu membuang nafasnya lega dan menatap rok kesayangannya yang berwarna hitam dengan nanar,rendanya sudah hilang entah kemana,banyak juga jahitan yang lepas,dan pada akhirnya rok itu akan terbuang.

“aw” dia merintih kesakitan dan menatap kakinya,melepas sepatu kulit dengan sol setebal 2,5 cm itu.Dua jam berlari dengan sepatu sol setinggi itu membuat telapak kakinya lecet.
Dia mencubit pipinya pelan berharap semua yang terjadi hanyalah mimpi.
Namun semua berbeda.Semua memang benar terjadi,perlahan tapi pasti yeoja itu mengeluarkan bulir bulir air mata dari biji matanya yang jernih.

Seoul,2011

“hyung,bisakah lebih cepat sedikit?aku benar benar lelah” keluh namja yang mendekap dadanya dan menatap tajam hyungnya.
“sabar sedikit lah key,jalanan macet”
“Hello!!Kita sudah masuk jalur autobahn!YANG TIDAK MUNGKIN AKAN ADANYA KEMACETAN JONG HYUN!”
“aish..ne ne ne..aku tahu,tapi kita baru saja melewatinya dua menit yang lalu saat kau jatuh tertidur”
“sorry”
Pinggiran kota seoul dengan lampu lampu yang membuat orang tertarik ikut di dalam bagian cahaya nya,dengan mudahnya cahaya itu juga membuat orang menjadi seperti vampire,hidup pada malam hari.

**

“hyung,siapa yeoja ini?” key yang berhasrat untuk tidur kemudian bangun seketika melihat yeoja dengan pakaian lusuh dan luka di sana sini sedang duduk,ah tepatnya tidur di depan pintu apartemennya.
“nugu?bukan temanku” jawab jonghyun santai dan membuka kenop pintu apartemen mereka.
“hyung,yeoja ini bagaimana?”
“kau mau merawatnya?” Tanya balik jonghyun.
“ck!jahat kau!” key mendecak dan mengangkat yeoja itu ke kamarnya,membersihkan luka luka nya.Dia sebenarnya ingin mengganti pakaian yeoja itu,hanya saja dia masih waras,dia bukan yadong seperti jonghyun.
Jadi dia hanya menunggu higga yeoja itu sadar.
Dia menelusuri tiap lekuk tubuh yeoja itu.Yeoja dengan rambut pirang dan kulit halus putih susu serta hidung mancung,membuat key benar benar bingung,yeoja yang sepertinya bukan orang korea ini,kenapa bisa ada di depan apartemennya?

“uuhk..” key mengangkat kepalanya.
“me..who.?” racau yeoja itu tidak jelas.
“sorry,but you sleep..” belum selesai menyelesaikan kata kata nya key merasakan kepalanya hangat,dia menatap yeoja itu yang tersenyum
“thanks”
“no problem” key balas tersenyum.

**

“Pagi” sapa jonghyun pada yeoja itu.
Sang yeoja hanya tersenyum kemudian menyeruput susu panasnya.
“aku dan key akan bekerja,kau bisa tinggal di rumah sendirian?”
Yeoja itu mengangkat alisnya yang sebelah kanan,tanda tak mengerti.
“ah,you can stay alone here?we’ll work” sela key.
Yeoja itu mengangguk.
“Natuurlijk kon ik alleen wonen”
(Tentu saja aku bisa)
“aish,key dia pakai bahasa apa sih?” Tanya jonghyun menyikut lengan key.
“molla,where you come nona?”
Yeoja itu terkekeh pelan,manis
“I’m not a lady,I’m from holand” jawabnya.
Kalimat terpanjang sejak tadi malam
“holand?belanda?keren…” gumam jonghyun.
“but why do you sleep in front of my apartment?where you live?”
“ah,sorry,your name?” Tanya key secara beruntun.
“my name?just call me soo hye” jawab yeoja yang menyatakan dirirnya ‘soo hye’
“ah..m..can..” yeoja ini mau mengatakan sesuatu tapi dia menimbang nimbang,rasanya tidak sopan.”apa yang akan mau dia katakana sih key?” jonghyun menghentikan sarapannya dan bersiap akan berangkat kerja.

“you can stay here if you want” jawab key seolah tahu apa yang ada di pikiran soo hye.
“really?dank u (terima kasih)” soo hye memamerkan sederet giginya yang putih,jonghyun yang sedang memakai sepatunya berteriak tidak setuju dengan apa yang di katakana key.
“Ya!Key!Kau kenapa seenaknya menampung orang!?”
“Aish!Biarlah jonghyun,kau tidak kasihan apa?”
“bye..soo hye”
“voorzichtig op de weg(hati hati di jalan)” soo hye melambai ke kedua orang itu dan menutup pintu perlahan.
Setelahnya dia merogoh kantung roknya yang masih dia pakai sejak insiden tadi malam.
“huft,ponselku masih ada” dia tersenyuma dan menatap layar ponselnya.Tertera dengan 37 misscall dan 20 messege.untungnya key,namja yang baru dikenalnya tidak merogoh rogoh kantung roknya itu,dan untungnya ponselnya di buat silent.Jadi kecil kemungkinan kalau key akan melihat lihat ponselnya dan mengetahui identitasnya.
“key?Nama yang aneh” gumamnya.
Dia terus membaca isi messegenya yang semuanya hampir sama.
Dimana dia harus pulang dan kembali ke Negara tulip itu.
Soo hye membuang nafasnya pelan dan mematikan ponselnya lalu melemparnya dari balkon.
Apartemen key ada di lantai 17 dan itu berarti dia melempar ponselnya dari ketinggian 51 meter.Membuat ponselnya yang mahal itu hancur berkeping keping.
“Aku bisa membeli lagi” bisiknya menatap nanar ponselnya,yang terpenting adalah,dia tidak akan di terror oleh tunangannya.

**

“aku pulang” key melepas sepatunya,menatap kagum apartemennya,rapi,bersih..ah seperti saat pertama kali dia membelinya.Yang dia tahu,itu adalah kerjaan yeoja itu ‘soo hye’
“soo hye?” teriaknya,karena sama sekali tidak ada tanda tanda kehidupan.
“kemana yeoja itu??” jonghyun menyelusuri ruang tamu dantidak menemukan soo hye.
“moll..hei..neomu kyeopta” sahut key.
“aku tahu aku kyeopta tapi tidak segitunya key” jawab jonghyun asal.
“pabo!bukan kau,lihat” key menunjuk soo hye yang dengan manis menunggu mereka di meja makan yang sudah penuh dengan hidangan.
“wahh iyaaa…” sahut jonghyun.
“benar kan,sudah kubilang kau akan menyukainya hyung”
“nugu?” Tanya jonghyun
“soo hye”
“oh..kupikir kau bilang ke cangkir pink itu,ternyata yeoja nya” jonghyun ngangguk ngangguk sendiri,sedangkan key Cuma nepuk keningnya,kalau bicara dengan hyungnya memang tidak akan pernah nyambung,seperti beda aliran saja.

“oh..ka..kalian..pulang..sorry” soo hye mengusap matanya,berusaha mengucapkan kalimat dengan bahasa korea memang agak sulit apalagi kalau dia dari holand,beda jauh dengan kosakata dan pengucapannya.
“ne,,you cook it eh?” Tanya key sambil mencicipi makanan yang ada di meja.
“mashda” gumamnya.
“ah soo hye,I bought it,you like?” key menyodorkan sebuket bunga tulip yang masih segar.
Soo hye meneguk ludahnya,dia malah sama sekali tidak mau mengingat Negaranya itu,tapi key malah membelikan tulip!Kalau saja key bukan orang yang menyelamatkan dirinya dari kedinginan di jalanan,dia pasti sudah mencekik key.
“ah..kamsahamnida” jawab soo hye sambil memaksakan senyumnya.
“ta..tapi..bisa..kau..tidak mengingatkanku..soal..my country?”
“ne..i can”

**

“key,ini susu coklat mu,masih panas” soo hye menghampiri key yang sedang duduk di balkon menatap bintang.”thanks” key menarik tangan soo hye,sudah dua minggu soo hye hadir di kehidupannya,membuat program yang membosankan menjadi menyenangkan.
Soo hye juga akhirnya merasa tidak perlu memakai bahasa inggris lagi.Menyulitkan bukan?Bisa bahasa korea tapi memakai bahasa inggris didepan key.
Key benar benar menyukai soo hye,saat pertama kali mereka bertatap muka,juga saat sekarang seperti ini.Setiap malamnya menatap langit,berdua.

**

Ting Tong
“aku bukan dulu ya” soo hye bangkit dari sofa
Soo hye tanpa menatap layar intercom membuka pintu aparteme,karena merasa sudah tiga minggu dan tidak ada seorang pun yang mencarinya dan bahkan tunangannya tidak mencarinya dia merasa aman aman saja membuka pintu itu.

“ta..taemin?”
Sepersekian detik waktu untuk soo hye menayadari keadaan.
“siapa soo?” key datang pada saat soo hye dan tunangannya itu..bertengkar (?)
“siapa dia soo?temanmu?”
Soo hye mengepalkan tangannya.
“pergi!” bentaknya
“Andwae!!kajja!kau harus ikut aku!!”
Key menatap heran namja yang dengan warna rambut orange,dan agak bergelombang,mata yang coklat terang,’apa ini teman soo hye dari holand?’ gumamnya dalam hati.
“siapa dia soo hye?” Tanya key sekali lagi.
“Je bent bezig aan mij gegeven omdat je me nodig hebt tijdens de ceremonie toch?
Ceremonie zuiverheid dat maakt me ziek en wil om te sterven!”
(Kau bertunangan denganku karena kau memerlukan aku di upacara itu kan?Upacara suci yang memuakkan dan membuatku ingin mati!)

Key hanya menatap soo hye yang biasa nya lembut,tapi kali ini,dia dengan sisi berbedanya..
Membuat key sedikit takut.

“Ik vind je leuk! Als dat niet waar zou ik je vinden in de buurt korea”
(Aku menyukaimu!Jika tidak mana mau aku mencarimu keliling korea)

Key semakin pusing di buatnya,dengan bahasa yang dia tidak pernah pelajari dan namja itu dengan kasarnya menarik tangan soo hye keluar dari apartemen key.
“oppa~~” rengek soo hye mengharapkan pertolongan
Tapi key yang bukan siapa siapa soo hye tidak bisa berbuat apa apa.
Jadi dia hanya melihat soo hye yang menangis pelan dan hilang di kejauhan.

**

“Adikmu kenapa?”
“entah” jawab jonghyun singkat dan meneuskan masakannya.
Key hanya menggenggam spatulanya dan menatap kosong ke arah kompor.
Jinki yang teman dekat jonghyun dan key,satu dapur dan satu gedung apartemen cukup khawatir.Ini sudah hari kedua sejak soo hye pergi dari kehidupannya dengan tiba tiba.
Key bahkan setelah melamun lama akan bergumam seperti dua hari yang lalu
“dengan mudah datang dan pergi,benar benar angin”
Jonghyun yang mendengar dan tahu maksudnya hanya membuang nafas dengan berat.
Dia tahu key sangat menyukai soo hye,dan yeoja itu pergi dengan sendirinya.
Key bahkan tidak bercerita walau tahu soal namja yang membawa soo hye.

**

“makanlah,kau akan sakit” taemin menyodorkan nampan dengan penuh makanan.
Soo hye hanya menatap kosong kotak coklat dengan ukuran yang lumayan besar,ukiran yang halus tertera disana ‘ Нερɛδομ’. Taemin menatap kotak coklat yang di pegang soo hye.
“soo hye,kumohon,makan,bukan untukku,untuk namja itu” taemin tahu soo hye menyukai namja yang di maksud,key.Pasalnya setelah soo hye pergi dari apartemen key,sampai saat ini,tatapan soo hye kosong.
Meskipun waktu soo hye menolak pertunangan mereka,soo hye masih mau berbicara dengan taemin,dan sekarang,soo hye tidak sama sekali mengeluarkan sepatah kata pun.
“maafkan aku,aku tahu kau pasti tidak suka dengan sederet peraturan yang memuakkan..”
Taemin masih memandang soo hye dengan tatapan lembut,berharap soo hye memandangnya balik dan berkata ‘it’s ok’.

“taemin” bisik soo hye pada akhirnya setelah dua hari membungkam mulutnya di hadapan taemin.”ne?” taemin mengusap kepala soo hye yang lembut.
“adakan upacara itu..sekarang” soo hye menatap tajam taemin.Taemin menelan ludahnya dan menghentikan usapannya.
“ta..tapi..”
“sudahlah,aku sudah bosan dengan hidup ini” Taemin memeluk soo hye.
“aku tidak memaksamu,bahkan tidak usah kita laksanakan upacara ini,aku benar benar mencintaimu…” taemin mengecup puncak kepala soo hye.
“tapi aku mencintai key..hiks..key..” dan pertahanan soo hye runtuh,dia menangis sekencang kencangnya,ruangan yang menjadi kamarnya yang cukup luas memantulkan suara suara isakannya.
“kalm,kalm”
(tenang tenang)
Taemin mengusap kepala soo hye,mengecup bibirnya perlahan.Menahan tangan soo hye jika ada perlawanan.Tapi sayangnya atau untungnya,soo hye terlalu lemah untuk melawan serangan serangan di bibirnya.
Taemin melepas kecupannya.”Seharusnya kita tidak melakukan ini” bisiknya.
Soo hye hanya menarik sudut bibir kanannya,membuat smirk.
“lakukan saja,dengan begitu tidak akan ada upacara suci” dan setelahnya taemin tersenyum licik,dia tahu soo hye akan mengatakan ‘iya’.Dan dia dengan mudahnya membaringkan tubuh soo hye,mengecup bibir soo hye perlahan.
Soo hye membalas serangan taemin dengan pelan,pelan tapi menggetarkan.
Taemin mulai berani melumat bibir soo hye,menggigit bibir bawah soo hye,membuat soo hye membuka mulutnya sedikit dan kesempatan itu di gunakan taemin untuk memasukan lidahnya menjalar di setiap sudut rongga mulut soo hye.”mh mh..mmh”
Desahan desahan mulai terdengar di setiap sudut ruangan,bibir taemin turun dan mengecup leher soo hye,membuat soo hye menggelinjang.Dia mulai member kissmark di leher yeoja itu.Menggigit dan setelahnya mengisapnya kuat kuat
“akh!Ta..ekh.taemin..” soo hye meraba raba dada taemin membuka kancing taemin satu persatu.
Taemin menggenggam tangan soo hye.
“jadi?kau..” soo hye mengangguk,taemin memamerkan sederet gigi putihnya.
Melanjutkan aktivitasnya.

Taemin memeluk soo hye erat.”taemin..hh..jangan..he..hentika..ekh..hh..hentikan!” soo hye menancapkan kuku nya di punggung taemin.Entah setan atau malaikat yang menyadarkannya,sebelum taemin meruntuhkan kesucian soo hye.

“taemin..mian..aku tidak bisa meneruskannya” soo hye memungut bajunya dan meninggalkan taemin sendirian di kamar yang luas itu,meninggalkan juga kotak coklat yang sebenarnya harus di bawanya keman mana.

**

Soo hye mengendarai buggati nya dengan kecepatan penuh.Amarah dan tangisnya meluap begitu saja,saat akan menyatukan tubuhnya dengan tubuh taemin,dia..mengingat key.
Sekarang dengan kenekatan yang sama,dia akan kembali ke korea,kembali bertemu key.
Dan soo hye hanya berdoa,agar pelayan rumahnya yang berada di sana,mau membantunya lagi.

**

TIIIIIIIIIIIIIIINN
“pabo!!” bentak soo hye ke orang yang menghalangi jalanny menuju apartmen key.
“oppa?” bisiknya lirih,setelah tahu orang yang hampir di tabraknya adalah orang ang dia cari,key.
“soo hye?”.
Soo hye ingin membuka pintu mobil dan memeluk key,tapi dia ingat..
Tubuhnya..dan perbuatannya…
‘Tidak bisa..key oppa tidak cocok denganku,lagipula,belum tentu dia ingin bertemu denganku!’
Jadi dia menggas mobilnya,tapi sebelum itu key sudah mengahadang mobilnya dan memaksa soo hye untuk membuka pintu.

Dan pada kahirnya,setelah beberapa menit,soo hye membuka pintunya dan menatap tajam key,meskipun dia tidak bisa menyembunyikan kerinduan itu di matanya.
“soo hye,kemana saja kau?!Boggoshipo!!” key memeluk soo hye dengan erat,dan soo hye hanya meraba punggung key yang dibalut swater.Merasakan kehangatannya.
“Jangan pergi lagi ya?” bisik key.
“oppa,lebih baik aku singkirkan mobilku dulu,nanti mobilku hancur”
“keke~~ne” key melepaskan pelukannya.
Dan kali ini dia tidak takut soo hye akan meninggalkannya.
Karena,sejauh apapun soo hye pergi,soo hye akan tetap ada disana,ya,di hati key.

-Epilog-
Ending The Suck Tradition

Namja dengan rambut gelombang berdiri tegap di balik dinding toko roti.
Dia tersenyum lelah,dan bergumam
“semoga berbahagia dengannya,soo”
Namja itu,taemin berjalan,memasukkan tangannya di kantung jaketnya dan meninggalkan seoul,tepatnya meningalkan korea.Kali ini,dia sadar,sepertinya dia harus meninggalka tradisi keluarganya yang ada garis anggota FreeMason.
“Persetan dengan upacara suci” tawa renyahnya keluar.
BUK
“Ah,mianhaeyo” Taemin menatap yeoja yang menubruknya.
Lalu tersenyum dan pergi
“hei,kotakmu terjatuh..” panggil yeoja itu lagi,dan taemin berhenti berjalan,memutar tubuhnya.Kali ini dengan seluruhnya dia menatap yeoja itu.
Dan taemin lebih melebarkan lagi senyumnya.
“ne,taemin imnida” jawabnya tak masuk akal.
“he?oh..Kim Sera imnida”
Kali ini.Taemin tidak akan pernah memikirkan lagi tradisi yang memuakkan itu.
“ik houd vanjaou” bisik taemin dan mengambil kotak coklat itu.

Fin

Hweee..aku bener bener merasa terpukul,pas Haelmoni Lia gnomon bahasaku ketuaan,maaf deh abisnya aku bener bener anak novel *gaknyambung*
Yah karena keabisan pemain jadi terpaksa masukin haelmoni di bagian trakhir.kkk~~
Seperti biasa
The Question –Apa yang taemin bilang pas bagian terakhir ‘ik houd vanjaou’?-
Dan seperti biasa,yang bener aku pake buat cast,itu juga klo mau hiks *nangisngejer*

©2010 SF3SI, Freelance Author.

This post/FF has written by SF3SI Author, and has claim by our signature

This FF/post has claim to be ours. Please keep read our blog, comment, vote and support us ^.^

Don’t forget to :

• Open FAQ page for ask something.
• Open GUESTBOOK for new reader
• Open Join Us page to know how to send your FF
• Vote us please, our rating going down on SHINee toplist, so please vote us ^.^
• For new reader, please join page Talk Talk Talk
• Open page LIBRARY if you miss some FF

 

qtl { position: absolute; border: 1px solid #cccccc; -moz-border-radius: 5px; opacity: 0.2; line-height: 100%; z-index: 999; direction: ltr; } qtl:hover,qtl.open { opacity: 1; } qtl,qtlbar { height: 22px; } qtlbar { display: block; width: 100%; background-color: #cccccc; cursor: move; } qtlbar img { border: 0; padding: 3px; height: 16px; width: 16px; cursor: pointer; } qtlbar img:hover { background-color: #aaaaff; } qtl>iframe { border: 0; height: 0; width: 0; } qtl.open { height: auto; } qtl.open>iframe { height: 200px; width: 300px; }